PEMBANGUNAN BERORIENTASI MANUSIA: SUATU ANALISIS TERHADAP KECENDERUNGAN DALAM PEMBANGUNAN NASIONAL
Sari
Pembangunan manusia dikenal sebagai suatu pendekatan lebih kini yang merespons kelemahan dalam pendekatan modernisasi yang bertumpu kemajuan ekonomi. Kajian ini bertolak dari pertanyaan tentang bagaimana pembangunan manusia di Indonesia pada 2024 dan bagaimana pula hal tersebut berdampak pada kualitas kehidupan warga secara umum? Dengan pendekatan kualitatif, penyelidikan diarahkan pada data-data tertulis dan sumber-sumber terdokumentasi lain. Dalam konteks Indonesia, diketahui bahwa Indeks Pembangunan Manusia Indonesia meningkat berkelanjutan dalam lima tahun terakhir. Namun demikian, terdapat dua tantangan yang patut untuk diperhatikan. Pertama, bagaimana agar peningkatan tersebut dapat didorong lebih signifikan dan berkelanjutan. Kedua, bagaimana agar peningkatan tersebut dibarengi oleh distribusi secara lebih berkeadilan hasil-hasil pembangunan sehingga ketimpangan sosial dapat diminimalisasi.
Kata Kunci: pembangunan manusia, kapabilitas, kualitas kehidupanTeks Lengkap:
PDFReferensi
Alkire, Sabina. (2010). Development: A Misconceived Theory Can Kill. Dalam Christopher W Morris (ed), Amartya Sen, pp 191-220. Cambridge: Cambridge University Press.
Alkire, Sabina dan Séverine Deneulin. (2009). The Human Development and Capability Approach. Dalam Séverine Deneulin dan Lila Shahani (eds), An Introduction to the Human Development and Capability Approach, pp 22-48. London: Earthscan Publishing.
Badan Pusat Statistik. (2023). Indeks Ketimpangan Gender (IKG) 2023. Jakarta: BPS.
Badan Pusat Statistik. (2024). Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Tahun 2024. Jakarta: BPS.
Badan Pusat Statistik. (2024). Tingkat Ketimpangan Pengeluaran Penduduk Indonesia Maret 2024. Jakarta: BPS.
Betz, Joachim. (2022). Development Policy: An Introduction to Objectives and Results. Wiesbaden, Germany: Springer.
Bhakti, Nadia Ayu dan Istiqomah Suprapto. (2014). Analisis Faktor-faktor yang Mempengaruhi Indeks Pembangunan Manusia di Indonesia Periode 2008-2012. Ekuitas: Jurnal Ekonomi dan Keuangan 18(4): 452–469.
Cosgrove, Serena dan Benjamin Curtis. (2018). Understanding Global Poverty: Causes, Capabilities and Humen Development. London dan New York: Routledge.
Cypher, James M dan James L Dietz. (2009). The Process of Economic Development. London dan New Yotk: Routledge.
Halsmayer, Verena dan Daniel Speich Chassé. (2022). Economic Growth and the Object of Development. Dalam Corinna R Unger, Iris Borowy, dan Corinne A Pernet (eds), The Routledge Handbook on the History of Development, pp 19-33. London dan New York: Routledge.
Hamilton, Lawrence. (2019). Amartya Sen. Cambridge: Polity Press.
Mailadani, Diah Ayu, Syafri, dan Lydia Rosintan. 2024. Determinan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Indonesia tahun 1990-2021. EKONOMIKAWAN : Jurnal Ilmu Ekonomi dan Studi Pembangunan 24(1): 1-9.
Matthews, Bob dan Lizz Ross. (2010). Research Methods: A Practical Guide for the Social Sciences. Essex: Pearson Education Limited.
Nussbaum, Martha C. 2011. Creating Capabilities: The Human Development Approach. Massachusetts: The Belknap Press of Harvard University Press
Sen, Amartya. (1999). Development as Freedom. New York: Anchor Books.
Sen, Amartya. (2001). Poverty and Famines. Oxford: Oxford University Press.
Sunaryo dan Pipip A Rifai hasan. (2024). Konsep Kualitas Hidup dalam Kerangka Kapabilitas. Jakarta: Penerbit Buku Kompas.
Ul Haq, Mahbub. (1995). Reflections on Human Development. Oxford: Oxford University Press.
United Nations Development Programme. (2020). The Next Frontier: Human Development and the Anthropocene. New York: UNDP.
United Nations Development Programme. (2024). Breaking the Gridlock: Reimagining Cooperation in a Polarized World. New York: UNDP.
Yin, Remi, Anthony Lepinteur, Andrew E Clark, dan Conchita D’Ambrosio. (2023). Life Satisfaction and the Human Development Index Across the World. Journal of Cross-Cultural Psychology 54(2): 269–282.
DOI: https://doi.org/10.35968/m-pu.v15i1.1400
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
Indexed by:
