ANALISIS PENINGKATAN KAPASITAS PRODUKSI KABEL DENGAN METODE LINE BALANCING DI PT. XYZ

ALDY ALFRIANSYAH, W. TEDJA BHIRAWA, BASUKI ARIANTO

Sari


Line Inner Sheating di PT. XYZ mempunyai waktu idle karena waktu proses di stasiun kerja yang belum seimbang kadang menyebabkan stop line. Dari perhitungan diketahui bahwa kesenjangan cycle time / waktu siklus yang diperoleh adalah sebesar 109.2 detik dan angka tersebut diambil berdasarkan waktu terbesar dari 6 stasiun kerja yang ada. Penulis bermaksud ingin meneliti sebab-sebab terjadinya keterlambatan waktu proses yang terjadi pada line Inner Sheating dan memberikan sumbang saran untuk perbaikan yang akan datang. Penelitian ini menggunakan metode line balancing dan system production layout. Diantaranya mencari waktu siklus pada 6 stasiun terbesar sebagai acuan dalam penentuan perhitungan berikutnya, menghitung kapasitas perusahaan, penentuan efisiensi mesin, perhitungan jumlah mesin, penambahan jumlah mesin dan penambahan luas lantai. Data diambil dari pengamatan di lapangan dan record. Penulis menggunakan dua metode yaitu metode line balancing dan metode system production layout. Metode line balancing dan system production layout yang telah dilakukan dapat menyebabkan mampu memenuhi kebutuhan pasar sebesar 17.688 koil / bulan dengan penambahan mesin / stasiun kerja, luas lantai yang dibutuhkan yaitu 14 m² dengan rincian, 7 m² di stasiun kerja Inner Sheat dan 7m² di stasiun Outer Sheat. Kata kunci: Line balancing, Tata Letak, Bottleneck.

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Ahyari, A. 1994. Manajemen

Produksi Perencanaan Sistem

Produksi. BPFE. Yogyakarta.

Apple, J.M. 1990. Tata Letak Pabrik

dan Pemindahan Bahan. ITB.

Bandung.

Assauri, S. 1980. Managemen

Produksi. Lembaga Penerbit

Fakultas Ekonomi Universitas

Indonesia. Jakarta.

Elsayed, A.E and Thomas O.

Boucher. 1994. Analysis and Control

of Production

Systems, 2nd edition, Pratice Hall

International Editions

Ginting, Rosnani,2007,Sistem

Produksi,Yogyakarta : Graha Ilmu.

Meyers, F.E. 1993. Plant Layout And

Material Handling, Regen / Prentice

Hall, New Jersey.

Moore, J.M. 1962. Plant Layout And

Design, Macmillan Publishing Co.,

Inc, New York.

Sutalaksana, I, Z.,Anggawisata, R.,

Tjakraatmadja, J.H,1979, Teknik

Tata Cara Kerja, Departemen Teknik

Industri Institut Teknologi Bandung,

Bandung.

Wignjosoebroto, S. 1996. Tata Letak

Pabrik dan Pemindahan Bahan. PT.

Candimas Metropole. Jakarta.

Wignjosoebroto, S. 2008. Ergonomi,

Studi Gerak dan Waktu : Teknik

Analisis

Peningkatan Produktivitas Kerja,

Surabaya : Penerbit Guna Widya

Wignjosoebroto, S., 2009. Tata Letak

Pabrik dan Pemindahan Bahan. Edisi

ketiga. Surabaya: Guna Widya

Heizer, Jay. Barri Render.2001.

Prinsip-Prinsip Manajemen

Operasi.Jakarta : Salemba Empat

Heizer, Jay. Barri Render. 2011.

Manjemen Operasi. Edisi

Kesembilan Jakarta : Salemba

Empat, E-Journal.

Gitoshudarmo , Indriyo. 2002.

Manajemen Operasi. Edisi

Kedua.Yogyakarta : FE UGM, EJournal.

Denny Siregar, Abdul Yasid. 2018.

Analisis peningkatan kapasitas

produksi pada proses pembuatan

frame motor klx dengan metode line

balancing. E-Journal




DOI: https://doi.org/10.35968/jtin.v10i1.708

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


Indexed by: