PERANCANGAN DUDUKAN MESIN GERINDA TANGAN YANG ERGONOMIS DENGAN MENGGUNAKAN METODE ANTHROPOMETRI
Sari
“perancangan dudukan mesin gerinda tangan yang ergonomis dengan menggunakan metode antropometri” peneliti ini dilakukan untuk mengembangkan hasil perancangan dudukan gerinda bagi pekerja yang menggunakan mesin gerinda tangan agar dapat menggunakan alat tersebut dengan mudah dan meminimalisir resiko kecelakaan kerja dan membantu pekerja dalam aktivitas kerja menggunakan mesin gerinda tangan. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode antropometri, dimana data yang dihasilkan berupa angka hasil penggukuran dari 20 responden yang terdiri dari ukuran lebar telapak tangan (Ltt), panjang tangan (Pata), lebar telapak tangan sampai ibu jari (Lttj), diameter gengaman (Dg), diameter paha (Dp). Setelah pengumpulan sampel data kemudian diolah untuk mendapatkan hasil yang sesuai dengan antropometri pengguna. Berdasarkan perhitungan data, percentil yang digunakan dalam perancangan alat dudukan mesin gerinda yaitu P5, P50, P95. Hasil dari Penelitian ini bertujuan agar penggunaan mesin gerinda lebih aman serta meningkatkan keselamatan pengguna, penelitian ini dilakukan untuk membantu pekerja pada saat pemotongan benda kerja. Pengoperasian alat dudukan gerinda ini secara vertical dengan sudut <40° untuk mempermudah pekerja untuk mendapatkan hasil yang presisi. Alat dudukan hasil perancangan ini mengunakan mesin gerinda tangan standar, perubahan pada beberapa bagian seperti tambahan kaki-kaki/pondasi, handle/pegangan per/pegas, jepitan/ragum. Dan ketinggian alat 40cm karena pada saat ini penggunaan mesin gerinda sudah menjadi salah satu alat yang dibutuhkan oleh setiap pekerja. Oleh karna itu dirancang alat dudukan gerinda yang ergonomis agar lebih merasa aman dan nyaman dalam mengoperasian.
Kata Kunci : Perancangan, antropometri, Alat Dudukan Gerinda
Teks Lengkap:
PDFReferensi
Angga Wijaya, M, dkk. 2016.
“Analisa Perbandingan
Antropometri
Bentuk Tubuh
Mahasiswa Pekerja
Galangan Kapal dan
Mahasiswa Pekerja
Elektronika”.
Profisiensi. 4(2): 108-
Darmawan, H. (2004).
Pengantar Perancangan
Teknik (Perancangan
Produk).
Bandung : ITB
Harsokoesoemo, H.D., 2004,
“Pengantar Perancangan
Teknik (Perancangan
Produk)”, Edisi kedua,
Institut Teknologi Bandung.
Nofirza, Syahputra D. 2012.
“Perancangan alat pemotong
nanas yang
ergonomis untuk
meningkatkan
produktivitas”. Jurnal
Ilmiah Teknik Industri.
(1): 41-50.
Nurmianto Eko 2003.
“Ergonomi Konsep Dasar dan
Aplikasinya”.
Guna Widya
Yogyakarta.
Pulat, B.M. 1992.
Fundamentals of Industrial
Ergonomics. New Jersey :
Hall
International
Englewood Cliffs.
Sanders, Ms, dan Mc
Cormick, EJ (1987). Faktor
Manusia Dalam Rekayasa
dan Desain (edisi ke-6)
perusahaan Buku Mcgraw-Hill
Subiyono dan Surati. N
(2013). Metode Perancangan
Alat Mesin Sederhana.
Yogyakarta:
deepublish
Wignjosoebroto, S W. (2000).
“Prinsip-prinsip Perancangan
Berbasis Dimensi
Tubuh (antropometri) dan
perancangan Stasiun
Kerja”. Tugas Akhir, ITS,
Surabaya.,
Wignjoesoebroto, Sritomo. 1995.
“Ergonomi”. Surabaya : Guna
widya
Wignjoesoebroto, Sritomo. 2003
Pengantar Teknik Dan
manajemen Industri.
Guna Widya. Surabaya
DOI: https://doi.org/10.35968/jtin.v11i1.961
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
Indexed by: