Analisa Perbaikan Hotspot Dalam KeadaanBertegangan Dan Tidak Bertegangandi PT. PLN (Persero) UPT Cawang

Samuel Frando Gurning, Sumpena Sumpena

Sari


Penelitian ini menganalisis perbaikan hotspot dalam sistem kelistrikan di UPT Cawang dengan membandingkan dua metode perbaikan, yaitu PDKB (Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan) dan offline (tidak bertegangan), melalui analisis hasil thermovisi. Hotspot pada titik sambungan klem dan konduktor dapat menyebabkan kerusakan serius jika tidak segera ditangani, mengurangi keandalan sistem, dan meningkatkan risiko pemadaman listrik. Metode offline dapat menyebabkan rugi-rugi daya dan gangguan layanan, sedangkan PDKB memungkinkan perbaikan dilakukan tanpa mematikan sistem, meskipun membutuhkan teknik dan alat khusus. Penelitian ini menggunakan analisis ∆T suhu untuk mengevaluasi keparahan hotspot, menghitung gain saving dari metode PDKB, dan menganalisis rugi-rugi daya pada metode offline. Data thermovisi dari GI Cibubur dan GI Jatirangon menunjukkan ∆T tinggi pada beberapa fase, menandakan perlunya perbaikan sesuai standar PLN. Perbaikan menggunakan PDKB di GI Cibubur menurunkan suhu dari 59°C menjadi 35,7°C dengan memadamkan tegangan, sementara perbaikan offline di GI Jatirangon menurunkan suhu dari 62°C menjadi 39,9°C pada Fasa R dan 57°C menjadi 40,2°C pada Fasa S tanpa memadamkan tegangan. Analisis gain saving menunjukkan metode PDKB menghemat energi sebesar 694.440 kWh, sedangkan metode offline menyebabkan kerugian daya sebesar 285.260 kWh, menyoroti keuntungan ekonomis dari PDKB dibandingkan kerugian pada metode offline.


Teks Lengkap:

PDF

Referensi


J. Zhang, H. Yang, Z. Zhang, K. Zhao, and Y. Chen, “An automatic diagnostic method of abnormal heat defect in transmission lines based on infrared video,” in 2016 IEEE PES 13th International Conference on Transmission & Distribution Construction, Operation & Live-Line Maintenance (ESMO), IEEE, Sep. 2016, pp. 1–4. doi: 10.1109/TDCLLM.2016.8013222.

L. M. Fazawi, “ANALISA PENENTUAN HOT POINT DAN MONITORING PERALATAN DENGAN METODE THERMOVISI PADA GI 150 KV GLUGUR,” Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara, Medan, 2020.

PT. PLN (Persero), Buku Pedoman Pemeliharaan Pemisah (PMS). Jakarta: PT. PLN (Persero), 2014.

PT. PLN (Persero), Buku Pedoman Pemeliharaan Pemutus Tenaga (PMT). Jakarta: PT. PLN (Persero), 2014.

F. Allam, “Protecting Overhead Transmission Lines (OHL) from Hot Spots Using Dynamic Line Rating (DLR) Calculations,” in 2020 12th International Conference on Electrical Engineering (ICEENG), IEEE, Jul. 2020, pp. 44–49. doi: 10.1109/ICEENG45378.2020.9171751.

M. Radil, R. Syech, and S. J. Fisika, “ANALISIS RUGI-RUGI DAYA PADA PENGHANTAR SALURAN TRANSMISI TEGANGAN TINGGI 150 KV DARI GARDU INDUK KOTO PANJANG KE GARDU INDUK GARUDA SAKTI PEKANBARU,” 2014.

PT. PLN (Persero), Buku Pedomaan Pemeliharaan, vol. No. 0520-2. K/DIR. PT. PLN (Persero), 2024.




DOI: https://doi.org/10.35968/jti.v13i1.1311

DOI (PDF): https://doi.org/10.35968/jti.v13i1.1311.g1267

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


Indexed by: